Vaksinasi Covid-19 di Kota Banda Aceh Resmi Dimulai, Target 12.760 Orang Disuntik Vaksin

Pelaksanaan vaksin Covid-19 di Kota Banda Aceh resmi dimulai. Pemerintah Kota (Pemko) Banda Aceh telah menerima sebanyak 12.760 vaksin produksi Sinovac. Kelompok prioritas yang akan diberikan ialah tenaga kesehatan, Tenaga Pelayanan Publik (TNI dan POLRI) dan Masyarakat Rentan Sosial dan Ekonomi.

Penyuntikan vaksin Covid-19 pertama di Kota Banda Aceh dipusatkan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Meuraxa, Jumat (15/1). Kegiatan tersebut dihadiri oleh Walikota, Wakil WaliKota, Ketua MPU, Kapolresta Banda Aceh, Dandim 0101 BS, Sekdako, Asisten I, Kepala Dinas Kesehatan, Dirut RSUD Meuraxa, dan para SKPK Banda Aceh.

Penerima vaksin Covid-19 pertama di Banda Aceh adalah Kepala Puskesmas Kuta Alam, dr Laura Machnum dan Wadir Umum dan Keuangan RSUD Meuraxa, Andri.

Rencana awal, vaksin perdana akan diberikan kepada Wali Kota Banda Aceh, Aminullah Usman. Namun, Aminullah tidak memenuhi syarat yang telah ditentukan dari Kementerian Kesehatan Nomor 02.02/4/1/2021 tentang Petunjuk Teknis Pelaksanaan Vaksinasi dalam Rangka Penanggulangan Covid-19. Sementara Wakil Wali Kota, Zainal Arifin dinyatakan telah sembuh setelah sebelumnya positif Covid-19.

Dalam sambutannya, Aminullah mengatakan, pelaksanaan vaksinasi merupakan salah satu upaya bersama untuk mencegah dan memberantas sekaligus memutus rantai penularan Covid-19 di Kota Banda Aceh.

“Banda Aceh Mulai Laksanakan Vaksinasi Covid-19. Melalui vaksinasi ini pula dapat memberikan perlindungan kesehatan, keamanan serta harapannya dapat membantu percepatan pemulihan ekonomi khususnya di kota yang kita banggakan ini,” katanya.

Sementara itu ditempat yang sama Kepala Dinas Kesehatan Kota Banda Aceh Lukman, SKM., M.Kes., mengatakan bahwa semua Puskesmas di ibu kota Provinsi Aceh sudah memenuhi syarat pelaksanaan vaksinasi sinovac COVID-19. 

“Semua Puskesmas di Banda Aceh sudah mencukupi syarat, tenaga kesehatan serta sarana dan prasarana sudah memadai,” kata Lukman.

“Untuk tahapan pertama, khusus diberikan kepada tenaga kesehatan dan petugas yang memberikan pelayanan publik,” ungkapnya.

Berikut daftar nama dan instansi perwakilan dari Forkopimda yang diberikan vaksinasi perdana di RSUD Meuraxa:

  1. Serma Masykur, TNI bertugas di Kodim 0101/BS
  2. Edi Darmawan SH MH, Kepala Kejaksaan Tinggi
  3. Lukman, Kepala Dinas Kesehatan
  4. Fuziati, Direktur RSUD Meuraxa
  5. Heru Tri Wijanarko SSTP M.Si, Kepala Satpol PP
  6. Rosdi, Kepala Dinas Perkim
  7. dr. Laura Machnum, Kepala Puskesmas Kuta Alam
  8. Tharmizi, Kepala Sekwan
  9. Riza Mulyadi, Kabid Penunjang Medis RSUD Meuraxa
  10. Andri, Wadir Umum dan Keuangan RSUD Meuraxa
  11. Agussaumi, Kasie Keperawatan RSUD Meuraxa.