Berdasarkan instruksi Menteri Dalam Negeri Nomor 17 Tahun 2021, Kota Banda Aceh termasuk dalam 43 Kota diluar Jawa dan Bali yang dikenakan pengetatan PPKM Mikro. Untuk itu, Pemerintah Kota Banda Aceh berkomitmen meningkatkan penerapan 3T (testing, tracing, treatment). Hal ini disampaikan Wakil Walikota Banda Aceh, Zainal Arifin saat melakukan pertemuan pelaporan 3T Covid-19 Kota Banda Aceh di Aula Balee Keurukon Kantor Balai Kota, Selasa (13/07/2021).
Pada pertemuan tersebut turut hadir Sekdako Banda Aceh Amiruddin, Asisten Pemerintahan Keistimewaan dan Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah Faisal, Kapolresta Kombes Pol Joko Krisdiyanto, Pabungdim 0101/BS Issukandar, Ketua Satgas Covid-19 Rizal Abdillah, Kadinkes Lukman, Dirut RSUD Meuraxa dr. Fujiati, serta kepala puskesmas dan perwakilan fasyankes yang melakukan pemeriksaan/testing Covid-19 di Kota Banda Aceh.
“Kepada seluruh faskes yang menangani Covid-19, kita harapkan dapat saling berkoordinasi secara menyeluruh, sehingga nantinya semua aplikasi dalam mengumpulkan data Covid-19 bisa lebih maksimal”, ujarnya.
Zainal juga mengajak seluruh instansi terkait penanganan Covid-19 di Kota Banda Aceh untuk saling bahu-membahu menurunkan angka kesakitan Covid-19, sehingga nantinya Kota Banda Aceh dapat keluar dari zona merah.
Sementara itu Kepala Dinas Kesehatan Kota Banda Aceh Lukman, mengungkapkan selama empat hari terakhir RS pemerintah dan swasta, puskesmas dan klinik di Kota Banda Aceh mulai memasifkan testing.
“Jumlah pemeriksaan PCR dan RDT-Ag yang dilakukan RS, klinik dan puskesmas dari 9 Juli sampai 12 Juli itu total ada 1540”, ungkapnya.
Lukman mengungkapkan saat ini laporan testing yang dikirimkan dari fasyankes ke Dinas Kesehatan belum maksimal.
“Untuk fasyankes yang belum memiliki akun untuk dapat berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan, sehingga pelaporan dapat dikirim setiap hari jam 16.00 setiap harinya”, ujarnya.
Data per 13 Juli 2021, tercatat ada 11 penambahan kasus harian. Total kasus aktif Kota Banda Aceh kini mencapai 4.434 kasus. Sementara itu, angka kesembuhan juga bertambah 37 orang. Total konfirmasi kesembuhan mencapai 4.083 kasus.
Untuk kematian, hari ini Kota Banda Aceh melaporkan nol kasus sehingga total kasus kematian sejak pandemi ada di angka 156.