Peringati Hari Kanker Anak Sedunia, Pemerintah Tegaskan Komitmen dalam Upaya Pencegahan dan Pengobatan

Banda Aceh, 15 Februari 2025 – Dalam rangka memperingati Hari Kanker Anak Sedunia yang jatuh pada 15 Februari 2025, pemerintah melalui Kementerian Kesehatan menegaskan komitmennya dalam meningkatkan upaya pencegahan, deteksi dini, serta pengobatan bagi anak-anak yang mengidap kanker.

Hari Kanker Anak Sedunia merupakan momentum penting untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya deteksi dini dan akses terhadap layanan kesehatan yang berkualitas bagi anak-anak penderita kanker. Menteri Kesehatan RI menekankan bahwa pemerintah terus berupaya memperkuat fasilitas kesehatan, meningkatkan ketersediaan obat-obatan, serta mendorong riset dalam bidang onkologi pediatrik guna menurunkan angka kematian akibat kanker anak.

“Pemerintah berkomitmen untuk memperluas akses layanan kesehatan yang terjangkau dan berkualitas bagi anak-anak penderita kanker. Kami juga mendorong kolaborasi antara tenaga medis, akademisi, dan organisasi masyarakat dalam mendukung upaya pencegahan serta pengobatan kanker anak,” ujar Menteri Kesehatan dalam sambutannya.

Dalam peringatan tahun ini, berbagai kegiatan digelar di sejumlah daerah, termasuk seminar kesehatan, kampanye donor darah, serta pendampingan psikososial bagi keluarga pasien kanker anak. Selain itu, rumah sakit dan pusat layanan kesehatan juga memberikan pemeriksaan kesehatan gratis sebagai bagian dari upaya deteksi dini kanker pada anak.

Berdasarkan data Kementerian Kesehatan, leukemia merupakan jenis kanker anak yang paling umum terjadi di Indonesia, diikuti oleh tumor otak dan limfoma. Oleh karena itu, pemerintah terus menggalakkan edukasi terkait gejala kanker anak serta pentingnya pemeriksaan kesehatan berkala.

Melalui peringatan Hari Kanker Anak Sedunia ini, diharapkan semakin banyak pihak yang peduli terhadap kesehatan anak-anak dan turut serta dalam upaya pencegahan serta penanganan kanker pada usia dini.