Dinas Kesehatan Kota Banda Aceh telah menggelar Rapat Kerja Kesehatan Daerah (Rakerkesda) Kota Banda Aceh Tahun 2020 pada Senin (14/12/2020). Pada kegiatan yang dibuka langsung oeh Walikota Banda Aceh Aminulah Usman, Walikota berpesan kepada Dinas Kesehatan Kota Banda Aceh untuk mengejar target Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD).
Atas instruksi Walikota tersebut, Dinas Kesehatan dan Puskesmas di wilayah kerja Kota Banda Aceh berkomitmen bersama untuk fokus terhadap pengejaran capaian Indeks keluarga sehat (IKS) dan standar pelayanan minimal (SPM) untuk tahun 2021.
Menindaklanjuti komitmen bersama tersebut, Kepala Dinas Kesehatan Kota Banda Aceh, Lukman, SKM., M.Kes., melakukan evaluasi ke Puskesmas. Setiap bulannya Dinkes Kota Banda Aceh akan mengunjungi Puskesmas yang berbeda.
Kadinkes Kota Banda Aceh Lukman, SKM., M.Kes., memimpin apel pagi di Puskesmas jeulingke
Pada Selasa (2/3) Kadinkes mengunjungi Puskesmas Jeulingke, Kecamatan Syiah Kuala. Kegiatan yang dimulai dengan apel bersama ini diikuti oleh pejabat struktural Dinkes Kota Banda Aceh, para Kepala Puskesmas, dan seluruh staf Puskesmas Jeulingke.
Kepala Puskesmas Jeulingke, drg. Juwairiyah Nasution, M. Kes., dalam presentasinya mengatakan saat ini akan fokus meningkatkan Indeks Keluarga Sehat (IKS) di wilayah kerjanya.
Sementara itu ditempat yang sama, Kadinkes Lukman mengapresiasi Puskesmas yang telah menindaklanjuti hasil Rakerkesda Kota Banda Aceh tahun 2020, dan mengajak para kepala Puskesmas untuk terus fokus pada pencapaian SPM & IKS.
“Komitmen kita bersama saat Rakerkesda adalah mengejar ketertinggalan RPJMD, mari bersama kita fokus terhadap pencapaian SPM & IKS tanpa mengabaikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat”, ungkapnya.
Target RPJM untuk pembangunan kesehatan adalah meningkatnya kesehatan masyarakat melalui pencapaian indikator Indeks Keluarga Sehat (IKS) mencapai 0,8 pada tahun 2021 sehingga membawa Kota Banda Aceh masuk dalam kategori keluarga sehat. (fd)