Dinas Kesehatan Kota Banda Aceh Komitmen Kejar Target Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) dan SPM Kesehatan Tahun 2021

Dalam mendukung visi walikota dan wakil walikota Banda Aceh “Terwujudnya Kota Banda Aceh Gemilang Dalam Bingkai Syariah”, Dinas Kesehatan Kota Banda Aceh melakukan rapat kerja kesehatan daerah bertema Gerak Cepat Menuju Target Kota Gemilang melalui Pencapaian RPJM dan SPM Kesehatan Tahun 2021 yang dilaksanakan tanggal 14 s/d 15 Desember 2020 di Hermes Palace Hotel.

Dari 7 misi walikota dan wakil walikota, Dinas Kesehatan berkewajiban merealisasikan misi ke-4 yaitu meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat.

Walikota Banda Aceh Aminullah menyebutkan, di tahun 2021 mendatang merupakan tahun terakhir dari pelaksanaan pembangunan kesehatan periode Pemerintah Kota (Pemko) Banda Aceh yang mengacu pada RPJMD Tahun 2017-2022.

Hal tersebut dikatakan Aminullah dalam sambutannya saat membuka acara Rapat Kerja Kesehatan Daerah Kota Banda Aceh 2020 pada Senin (14/12).

“Diperlukannya perencanaan pembangunan kesehatan yang sistematis, terarah, terpadu, menyeluruh dan melibatkan kerjasama serta komitmen dari seluruh stakeholder, masyarakat termasuk pihak swasta terutama dalam upaya meningkatkan penyelenggaraan pembangunan kesehatan,” kata Aminullah.

Dalam realisasinya, sebut walikota, target RPJM untuk pembangunan kesehatan adalah meningkatnya kesehatan masyarakat melalui pencapaian indikator Indeks Keluarga Sehat (IKS) harus mencapai 0,8 pada tahun 2021 agar bisa membawa Kota Banda Aceh masuk dalam kategori keluarga sehat.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Banda Aceh Lukman, SKM., M.Kes., menambahkan untuk tahun 2020 ini IKS Kota Banda Aceh berada pada nilai 0,49 masih dibawah target yang diharapkan yaitu 0,7.

“Kita akan bekerja keras dan berkomitmen untuk mengejar ketertinggalan capaian IKS ini, sehingga nantinya di tahun 2021 kita bisa mencapai target yaitu 0,8 atau kategori sehat”, ungkap Lukman.

Dalam kesempatan yang sama, Aminullah turut menyampaikan apresiasi kepada Dinkes kota yang selama ini turut memberikan andil dalam menambah deret penghargaan bagi Kota ‘Gemilang’ ini, “tahun lalu kita diberikan penghargaan sebagai Kota Sehat Swastisaba Padapa.”

Kegiatan ini turut dihadiri Kepala Dinas kesehatan Aceh, dr. Hanif, Kepala Bappeda Kota Banda Aceh, Weri, S.E., M.A., pejabat struktural Dinkes Kota Banda Aceh, dan 11 Kepala Puskesmas beserta staf.

Selama dua hari pelaksanaan rapat kerja tersebut, Dinkes Kota Banda Aceh fokus membahas program prioritas dan arah kebijakan pembangunan kesehatan, kebijakan RPJMD, pencapaian target IKS dan SPM antara pengelola program di dinas dengan puskesmas dan mencari solusi terhadap berbagai permasalahan yang diprediksi akan timbul di dalam proses pencapaian target IKS dan SPM Kesehatan.