Dinkes Kota Banda Aceh Gelar Workshop Pemahaman Standar Akreditasi

Banda Aceh – Sebagai persiapan reakreditasi dan upaya menjaga mutu fasilitas kesehatan tingkat pratama khususnya puskesmas, Dinas Kesehatan Kota Banda Aceh menginisiasi kegiatan Workshop Pemahaman Standar Akreditasi selama dua hari, Rabu-Kamis (18-19/08/2021) dan diikuti oleh 6 puskesmas di Banda Aceh.

Kegiatan berlangsung dengan menerapkan protokol kesehatan dan telah mendapatkan rekomendasi dari Satgas Covid-19 Kota Banda Aceh. Setiap peserta harus menyerahkan swab antigen dengan hasil negatif Covid-19 agar mengantisipasi terjadinya claster baru Covid-19.

Kegiatan yang digelar di Hotel Grand Aceh tersebut dibuka oleh Kadinkes Kota Banda Aceh Lukman, SKM., M.Kes. Selain sebagai persiapan reakreditasi, workshop tersebut bertujuan untuk merefresh kembali semangat puskesmas dalam menjaga mutu pelayanan di tengah kegiatan pencegahan dan pengendalian Covid-19.

Dalam sambutannya Lukman menjelaskan ada beberapa syarat yang harus dipenuhi puskesmas guna mengikuti reakreditasi.

“Ada kelengkapan yang harus dipenuhi puskesmas saat reakreditasi seperti peningkatan IKS (Indeks Keluarga Sehat), memiliki izin operasional, mengisi ASPAK, bukti pengisian instrumen, pengisian SISDMK, dan pemenuhan standar minimal 70 persen,” ungkapnya.

Untuk pelaksanaan survei reakreditasi, Lukman mengungkapkan sampai saat ini Kementerian Kesehatan belum dapat memastikan izin untuk dapat melakukan survei ke daerah.

“Informasinya survei di bulan Agustus, tetapi Kemenkes belum dapat memastikan. Mungkin nantinya ada kebijakan virtual atau sebagainya,” ujarnya.

Kadinkes meminta kepada puskesmas untuk dapat mempersiapkan survei reakreditasi dengan maksimal, sehingga nantinya ada satu puskesmas di Kota Banda Aceh yang terakreditasi Paripurna.

Sementara itu Kasie Standarisasi dan Mutu Pelayanan Kesehatan Dinkes Kota Banda Aceh  Mainita Sary, SKM berharap dengan pelaksanaan workshop ini dapat memberikan pemahaman lebih jelas kepada petugas puskesmas tentang pedoman standar akreditasi versi 2019.

Workshop ini menghadirkan dua narasumber Surveior Akreditasi FKTP yaitu drg. Efi Syafrida, M.Kes dan dr. Yuanita Ananda, MKM.